Whitney Houston meninggal dunia, Sabtu (11/2) sore waktu setempat. Naumn apa yang menjadi penyebab tewasnya sang diva pop tersebut masih simpang siur.
Kabar ini juga sudah dikonfirmasi oleh juru bicaranya Kristen Foster yang melaporkan ke kantor berita The Associated Press.
Menurut sumber-sumber penegak hukum Los Angeles, seorang teman atau anggota dari rombongannya menemukan Houston terbaring tak sadarkan diri di kamar hotelnya di Hotel Beverly Hilton. Kemudian, ia menelepon tim keamanan hotel yang juga menelepon sambungan darurat 911. Ketika tim paramedis tiba di kamarnya, Houston ditemukan tidak responsif.
Tim polisi juga tiba di lokasi beberapa menit kemudian, bersamaan dengan tim pemadam kebakaran yang ditelepon oleh pihak lain. Menurut sumber tersebut, tim paramedis sempat memeriksa Houston dengan alat CPR yang ternyata tidak bereaksi. Kemudian, Houston diumumkan meninggal dunia pada pukul 3:55 sore waktu setempat.
Sumber itu mengatakan tidak ada tanda-tanda jelas mengenai hal yang mencurigakan, namun sejumlah detektif dari kepolisian setempat sudah memulai investigasi. Sumber itu juga mengatakan, identitas Houston itu diberitahu langsung oleh keluarga dan teman-temannya. Pelantun "I Will Always Love You" itu memang diketahui bertarung dengan kecanduan narkoba selama bertahun-tahun.
Houston sebelumnya juga sempat muncul pada Kamis malam dalam acara pesta Grammy. Pada malam itu, Houston memang terlihat dalam kondisi tidak baik. Ia bahkan sempat bernyanyi dalam acara itu, yang menjadi penampilan terakhirnya. -pesatnews.com-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar