Rasulullah SAW bersabda :
"Inna sy-syamsa wa l-qamara aayataani min aayaati l-Laah. Laa yakhsifaani li mauti ahadin wa laa li hayaatih. Fa idzaa ra’aytumuu humaa fa d`u l-Laaha wa shalluu".Pada hadits yang lain ada tambahan wa tashaddaquu (“bersedekahlah kalian”).
“Sesungguhnya matahari dan bulan merupakan dua ayat dari ayat-ayat Allah. Tidaklah mereka gerhana lantaran kematian ataupun kehidupan seseorang. Jika menyaksikan kedua gerhana itu, maka serulah nama Allah dan shalatlah kalian.”
Dalam Firman Allah Surat Fushshilat (37) :
"Wa min aayaatihi l-lailu wa n-nahaaru wa sy-syamsu wa l-qamar. Laa tasjuduu li sy-syamsi wa laa li l-qamar. Wasjuduu li l-Laahi l-ladzii khalaqa hunna in kuntum iyyaahu ta`buduun".
“Dan sebagian dari ayat-ayat-Nya adalah malam dan siang, serta matahari dan bulan. Janganlah kalian menyembah matahari, dan jangan pula menyembah bulan, tetapi menyembahlah kalian kepada Allah yang telah menciptakan mereka, jika kalian benar-benar hanya kepada-Nya mengabdi.”
Kebesaran yang Maha Menjadikan (Allah)..., menjadikan manfaat/sumber kehidupan bagi semua makhluk nya (Allah) yang berada di bumi, terutama bagi manusia.
Berikut merupakan manfaat dan peran matahari
Matahari adalah sumber energi bagi kehidupan, Matahari memiliki banyak manfaat dan peran yang sangat penting bagi kehidupan seperti:
Panas Matahari memberikan suhu yang pas untuk kelangsungan hidup organisme di Bumi. Bumi juga menerima energi Matahari dalam jumlah yang pas untuk membuat air tetap berbentuk cair, yang mana merupakan salah satu penyokong kehidupan.Selain itu panas Matahari memungkinkan adanya angin, siklus hujan, cuaca, dan iklim.
Cahaya Matahari dimanfaatkan secara langsung oleh tumbuhan berklorofil untuk melangsungkan fotosintesis, sehingga tumbuhan dapat tumbuh serta menghasilkan oksigen dan berperan sebagai sumber pangan bagi hewan dan manusia. Mahluk hidup yang sudah mati akan menjadi fosil yang menghasilkan minyak Bumi dan batu bara sebagai sumber energi. Hal ini merupakan peran dari energi Matahari secara tidak langsung. Panel surya dipasang di atap rumah untuk menangkap sinar Matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik.
Pembangkit listrik tenaga Matahari adalah moda baru pembangkit listrik dengan sumber energi terbarukan.Pembangkit listrik ini terdiri dari kaca-kaca besar atau panel yang akan menangkap cahaya Matahari dan mengkonsentrasikannya ke satu titik. Panas yang ditangkap kemudian digunakan untuk menghasilkan uap panas bertekanan, yang akan dipakai untuk menjalankan turbin sehingga energi listrik dapat dihasilkan. Prinsip panel surya adalah penggunaan sel surya atau sel photovoltaic yang terbuat dari silikon untuk menangkap sinar Matahari. Sel surya sudah banyak dipakai untuk kalkulator tenaga surya. Panel surya sudah banyak dipasang di atap bangunan dan rumah di daerah perkotaan untuk mendapatkan listrik dengan gratis.
Pergerakan rotasi Bumi menyebabkan ada bagian yang menerima sinar Matahari dan ada yang tidak. Hal inilah yang menciptakan adanya hari siang dan malam di Bumi. Sedangkan pergerak Bumi mengelilingi Matahari menyebabkan terjadinya musim.
Matahari menjadi penyatu planet-planet dan benda angkasa lain di sistem tata surya yang bergerak atau berotasi mengelilinya. Keseluruhan sistem dapat berputar di luar angkasa karena ditahan oleh gaya gravitasi Matahari yang sangat besar.Sinar matahari adalah insulin alami yang memberikan kemudahan penyerapan glukosa masuk ke dalam sel-sel tubuh. Hal inilah yang merangsang tubuh untuk mengubah gula darah menjadi glycogen, yang kemudian disimpan di hati dan otot. Proses inilah sebagai turunnya kadar gula darah.
Begitulah nikmat yang Esa (Allah) tiada dua bahkan tiada apa pun yang menyaingi nya, namun terkadang tiada juga kita sadari.
Adapun lain dari padanya
Semoga Bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar