Intensitas hujan di gurun memang cukup rendah. Kita juga kesulitan menemukan sumber-sumber mata air di daerah tandus ini. Eole Water merupakan solusi terbaik yang ditawarkan oleh seorang pria Perancis, Marc Parent. Ide kreatif ini kebetulan muncul, saat dia berhasil mengumpulkan air dari unit pendingin udaranya. Pengalaman unik ini terjadi saat Marc tinggal di Karibia.
Turbin angin Eole Water kini ditempatkan di Abu Dhabi dan dilaporkan mampu mengumpulkan sekitar 500-800 liter air per hari. Jumlah ini masih berpotensi naik hingga 1.000 liter, jika mereka menggunakan sistem atas menara.
"Akses terhadap air minum merupakan syarat untuk hidup dan jangan dianggap sebagai kemewahan untuk negara-negara berkembang," kata Marc. "Dari sisi kemanusiaan, kita tidak bisa mengabaikan rasa sakit dari mereka yang kehilangan akses air dan kita harus menemukan solusi baru," seperti yang dilansir di Ubergizmo.
Unit-unit turbin ini tidak hanya dirancang untuk daerah gurun, tetapi juga daerah-daerah terpencil yang tidak memiliki infrastruktur untuk air atau distribusi listrik, termasuk pulau-pulau, daerah bencana, dan lain-lain, seperti yang dilansir di Gizmag.
Udara dihisap melalui kerucut dari turbin yang kemudian dipanaskan oleh generator untuk membentuk uap. Uap disalurkan melalui kompresor pendingin yang membantu menciptakan kelembaban yang dikondensasikan dan dikumpulkan. Air yang dihasilkan dari proses ini dikirim ke tangki penyimpanan. Di sinilah air disaring dan dimurnikan untuk konsumsi manusia.
Terobosan Eole Water merupakan solusi baru yang mampu meningkatkan kualitas hidup dari penduduk di daerah minim air, khususnya daerah miskin dan terpencil. Air adalah hak bagi semua makhluk di bumi, tidak terkecuali hewan dan tumbuhan.
Turbin angin Eole Water kini ditempatkan di Abu Dhabi dan dilaporkan mampu mengumpulkan sekitar 500-800 liter air per hari. Jumlah ini masih berpotensi naik hingga 1.000 liter, jika mereka menggunakan sistem atas menara.
"Akses terhadap air minum merupakan syarat untuk hidup dan jangan dianggap sebagai kemewahan untuk negara-negara berkembang," kata Marc. "Dari sisi kemanusiaan, kita tidak bisa mengabaikan rasa sakit dari mereka yang kehilangan akses air dan kita harus menemukan solusi baru," seperti yang dilansir di Ubergizmo.
Unit-unit turbin ini tidak hanya dirancang untuk daerah gurun, tetapi juga daerah-daerah terpencil yang tidak memiliki infrastruktur untuk air atau distribusi listrik, termasuk pulau-pulau, daerah bencana, dan lain-lain, seperti yang dilansir di Gizmag.
Udara dihisap melalui kerucut dari turbin yang kemudian dipanaskan oleh generator untuk membentuk uap. Uap disalurkan melalui kompresor pendingin yang membantu menciptakan kelembaban yang dikondensasikan dan dikumpulkan. Air yang dihasilkan dari proses ini dikirim ke tangki penyimpanan. Di sinilah air disaring dan dimurnikan untuk konsumsi manusia.
Terobosan Eole Water merupakan solusi baru yang mampu meningkatkan kualitas hidup dari penduduk di daerah minim air, khususnya daerah miskin dan terpencil. Air adalah hak bagi semua makhluk di bumi, tidak terkecuali hewan dan tumbuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar