A. Pengertian asam basa menurut Arhenius dan Browsted-Lowri
- Arhenius
Menurut Arhenius, asam merupakan senyawa yang melepaskan ion hidrogen H positif
contoh : HCl
Arhenius berpendapat bahwa basa adalah senyawa yang dalam larutan melepaskan Naoh
contoh : NaOH - Browsted-Lowri
Asam adalah donor proton, sedangkan basa adalah akseptor proton.
contoh : NH3 + H2O <=> NH4 + OH
B. Contoh asam-basa yang kuat dan lemah
- Asam kuat : Asam Klorida ( HCl )
- Asam lemah : Asam asetat ( CH3COOH )
- Basa kuat : Kalsium Hidroksida ( Ca(OH)2 )
- Basa lemah : Amonium Hidroksida ( NH4OH)
C. Menentukan pH asam-basa
- Asam lemah :
tentukan pH asam sulfat 0,04 M
Jawab :
H2SO4 ------> 2H+ + SO4 2-
[H] = a . M =====>> [H] = 2 . 0,04 = 0,08 = 8 x 10 pangkat -2
pH = -log [H+]
= -log 8 x 10-2
= 2 - log2 pangkat 3
= 2.3 -log2
= 6-log2 - Asam kuat :
[H+] = akar Ka.M
Ka = tetapan kesetimbangan ( [pereaksi : produk] )
M = Konsentrasi larutan - Basa kuat :
tentukan pH Ca(OH)2 (Kalsium Hidroksida) 0,3 M
Jawab :
Ca(OH)2 ======>> Ca 2+ + 2OH-
[OH-] = a.M = 2.0,3 = 0,6
pH = 14 - log [OH-]
= 14 - log 6 x 10 pangkat -1 = 1-log 6
= 14 -(1-log6) = 13 + log 6 - Basa lemah :
[OH-] = akar Kb . M
pOH = [H-]
ph = 14- pOH
D. Indikator asam basa
- Lakmus
Lakmus biru(basa) = pada larutan basa akan tetap biru, pada larutan asam akan berubah warna
Lakmus merah (asam) = pada larutan asam akan tetap merah, pada larutan basa akan berubah warna - Metil Kuning
akan terbentuka pada pH 3.7 - Fenolftalein
pH 9.3
E. Reaksi molekuler dan ion bersih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar