Senin, 30 November 2009

"ISLAM ADALAH DASAR PERADABAN MANUSIA"..KATA PAUS


AOUNDE (SuaraMedia) - Dalam pertemuannya dengan 22 tokoh muslim Kamerun, Paus Benediktus XVI meminta umat Islam dan Kristiani di Kamerun meneruskan contoh toleransi beragama pada negara Afrika yang lain, Kamis (19/3). Dikatakan juga oleh Paus Benediktus dalam kesempatan yang sama bahwa Islam adalah salah satu agama yang menjadi dasar bagi peradaban manusia.

“Umat Islam dan Kristiani di Kamerun harus bekerja sama membangun peradaban cinta,” ujar Paus kepada 22 tokoh muslim yang di temuinya di Ounde, Kamerun, Kamis kemarin.

Hal ini ditegaskannya karena menurut Benediktus dibanding dengan negara-negara Afrika lainnya, toleransi antar umat beragama, terutama Muslim dan Kristiani di Kamerun jauh lebih baik. Umat muslim di Kamerun berjumlah kurang lebih 22 persen dari keseluruhan warga Kamerun. Pemeluk Kristen Katolik dan Animisme masing-masing sejumlah 27 persen, dan 18 persen lagi adalah penganut Kristen Protestan.

Sejauh ini, belum pernah tercatat adanya konflik berarti antar umat beragama di Kamerun. Terutama jika dibandingkan dengan beberapa negara Afrika lainnya seperti Nigeria dimana gesekan antar umat sering menimbulkan kekerasan.

“Mudah-mudahan kerja sama penuh gairah Umat Islam, Katolik, dan umat Kristiani lainnya di Kamerun bisa jadi panduan bagi negara-negara Afrika lainnya dalam rangka mewujudkan potensi komitmen antar umat beragama terhadap perdamaian, keadilan, dan kebaikan bersama,” ujar Benediktus.

Sementara itu, dalam pertemuan tersebut, Benediktus juga sempat menyebut Agama Islam sebagai basis dari peradaban manusia. Untuk itu, ia meminta umat Islam, terutama di Kamerun untuk menghindari segala bentuk kekerasan yang mungkin timbul di masa datang.

“Sebagai salah satu agama sejati, Islam berdiri sebagai dasar kebudayaan umat manusia,” kata Benediktus menegaskan.

Sejak sempat menimbulkan kontroversi di kalangan umat Islam beberapa waktu yang lalu, Benediktus terekam sudah kerap kali bertatap muka dengan para pemimpin Islam. Bulan depan ia juga dijadwalkan untuk berkunjung ke salah satu masjid di Yordania

Tidak ada komentar:

Posting Komentar