Kamis, 31 Desember 2009

BILA AKU JATUH CINTA


Allahu Rabbi aku minta izin
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga membuat lalai akan adanya Engkau
Allahu Rabbi
Aku punya pinta
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh
Allahu Rabbi
Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan
kasih-Mu
dan membuatku semakin mengagumi-Mu
Allahu Rabbi
Bila suatu saat aku jatuh hati
Pertemukanlah kami
Berilah kami kesempatan untuk lebih mendekati cinta-Mu
Allahu Rabbi
Pintaku terakhir adalah seandainya kujatuh hati
Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku
Anugerahkanlah aku cinta-Mu…
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu
Amin !
Inilah sebuah puisi yang aku ambil dari website Dudung-Net. Sebuah puisi yang selaras dengan keadaan hatiku sekarang. Memang tidak dapat terpungkiri bahwasanya manusia itu tak lepas dari cinta. Cinta, dimana-mana cinta…. Cinta kepada Allah, kepada Nabi Muhammad SAW, kepada orang tua dll. Tetapi kita sebagai manusia kadang tidak dapat membedakan mana yang merupakan cinta yang sejati dan cinta yang semu… Kadang hati lupa akan kehadiran cinta dari Allah. Padahal apa yang ada pada kita semuany karena Allah. Sebaliknya kita malah jarang dengan perkataan cinta-cinta kepada Allah.
Allahu Rabbi
Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan
kasih-Mu dan membuatku semakin mengagumi-Mu

Seperti lirik di atas, tidak salah memenag memilih seorang kekasih, tetapi apa yang kita pilih haruslah selalu mendekatkan kita kepada Allah, dia yang selalu mengingatkan kita akan sholat, dia yang selalu yang mengingatkan kita akan kekuasaan-Nya. Maka berharaplah agar Anda dipertemukan oleh seorang kekasih yang menuntun anda untuk selalu mengagumi Allah.
“Kecantikan seorang perempuan bukan kepada rupa fisik tetapi pada murni rohani”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar